An initiative of :



Stichting Food-Info



Food-Info.net> Tanya Jawab > Keamanan Pangan > Keamanan Pangan (Umum)

Apakah mencuci makanan menjadikannya lebih aman untuk dikonsumsi?

Dulu, kita menyamakan proses pencucian dengan kebersihan. Kita mencuci pakaian, seprai, mobil, peralatan makan, dan diri kita sendiri. Jadi, masuk akal apabila banyak orang percaya bahwa daging dan unggas dapat dibersihkan dan menjadi lebih aman dengan mencucinya. Apakah hal ini benar? Apakah mencuci daging, unggas, telur, buah, dan sayuran membuatnya lebih aman untuk dimakan?

Hasil-hasil penelitian dari beberapa universitas mengenai pencucian daging dan unggas menunjukkan bahwa proses pencucian tidak menguntungkan. Bahkan, proses pencucian dapat menyebarkan bakteri dari daging dan unggas ke makanan lain yang sudah siap dikonsumsi.

Kotoran padat (pasir, batu) memang dapat dihilangkan dengan pencucian, dan kotoran ini dapat menjadi sumber kontaminasi oleh bakteri.

Dengan demikian, bermanfaat atau tidaknya proses pencucian tergantung pada kondisi bahan makanan. Untuk makanan yang kotor (sayuran), mungkin proses pencucian benar-benar berguna. Untuk daging, proses pencucian tidak memberikan keuntungan apa-apa.

 



European Masters Degree in Food Studies - an Educational Journey


Master in Food Safety Law



Food-Info.net is an initiative of Stichting Food-Info, The Netherlands

Free counters!