An initiative of :



Stichting Food-Info



Food-Info.net> Produk Makanan > Teh

Penggolongan dan penilaian teh

Penggolongan daun teh diperoleh pada tahap akhir produksi, yaitu tahap penyortiran. Ada 4 kelompok utama dalam produksi biasa (ortodoks): Daun, Cacat, Hancur, dan Partikel halus. Kategori ini menentukan dan menunjukkan perbedaan ukuran daun dan persentasenya.

Untuk mengetahui mengenai Orange Pekoe , lihat [here].

Penggolongan daun teh berdasarkan pada kualitas daun: daun utuh, daun cacat, daun remuk (hancur), dan partikel halus. Pada setiap kategori, yang berkualitas paling baik ditempatkan pada daftar pertama. Daun remuk dan partikel halus terutama digunakan dalam perdagangan skala besar, khususnya untuk teh celup.

Kategori Daun Utuh:

  • FTGFOP1 (Finest Tippy Golden Flowery Orange Pekoe First Grade Leaves ). Terutama dari Darjeeling, juga sebagian berasal dari Assam . Finest top-grade production ; dibuat dengan penanganan khusus ; daun berukuran sama, bagian pucuk.
  • SFTGFOP1 (Special Finest Tippy Golden Flowery Orange Pekoe First Grade Leaves ).
  • TGFOP1/TGFO P (Tippy Golden Flowery Orange Pekoe First Grade Leaves / Tippy Golden Flowery Orange Pekoe ). Ini merupakan golongan utama di Darjeeling and Assam .
  • GFOP1 (Golden Flowery Orange Pekoe First Grade Leaves ). Sekarang jarang terdapat di Assam and Darjeeling .
  • FOP/FOP1 (Flowery Orange Pekoe/Flowery Orange Pekoe First Grade Leaves ). Golongan kelas dua di Assam, Dooars and Bangladesh, kelas utama di China . Berdaun panjang, sedikit pucuk.
  • OP sup (Orange Pekoe Superior ) Hanya berasal dari Indonesia .
  • OP (Orange Pekoe ) Kelas utama produksi teh di Ceylon dan Jawa. Terdiri dari daun yang panjang dan liat tanpa bagian pucuk.
  • BOP1 (Broken Orange Pekoe First Grade Leaves ). Semi daun teh. Khususnya berasal dari "low districts" di Ceylon. Daunnya kasar, teh berdaun hitam, tingkat kekasaran daun 40% OP dan 60% Pekoe / BOP.
  • Off grades: Sebagian terdiri dari OP2 (Orange Pekoe Second Grade Leaves ). Daun teh dengan ramuan tambahan, khususnya di Ceylon dan India bagian selatan.

Kategori Daun Cacat:

  • P/FP (Pekoe/Flowery Pekoe ) Terutama berasal dari Ceylon dan India bagian selatan, juga diproduksi di beberapa wilayah di Kenya . Daun biasanya lebih kasar dan cacat berdaging.
  • BOP kasar (Broken Orange Pekoe ) Berdaun kasar, istilah Pekoe dalam bahasa Indonesia .
  • BPS (Broken Pekoe Souchong ) Istilah Pekoe di daerah Assam dan Darjeeling.
  • TGFBOP1 (Tippy Golden Flowery Broken Orange Pekoe 1 ). Kelas satu daun cacat yang masih bagus di Darjeeling dan beberapa wilayah di Assam . Mengandung banyak bagian pucuk, daun berukuran sama.
  • GFBOP1 (Golden Flowery Broken Orange Pekoe 1 ). Terutama diproduksi di daerah Assam merupakan kategori berdaun cacat dengan mutu paling baik; satu-satunya pucuk cacat yang berasal dari Kenya .
  • GBOP (Golden Broken Orange Pekoe ). Berikutnya, teh dengan kategori kelas dua. Daunnya tidak berukuran sama, sedikit dari bagian pucuk.
  • FBOP (Flowery Broken Orange Pekoe ). Daun cacat yang kasar dengan beberapa pucuk yang berasal dari Assam, Ceylon, Indonesia, China dan Bangladesh . Yang berasal dari Amerika Selatan berdaun lebih kasar, cacat serta berwarna hitam. Di India bagian selatan, Pekoe seringkali dikenal sebagai FBOP.
  • BOP (Broken Orange Pekoe ). Kelas berdaun cacat utama di Ceylon, Southern India, Jawa dan China .
  • BP (Broken Pekoe ) Berasal dari Indonesia, Ceylon, India bagian selatan.
  • FBOPF (Finest Broken Orange Pekoe Flowery ) Terutama berasal dari wilayah "low districts" di Ceylon. Kategori BOP1 berdaun banyak dengan pucuk. Secara khusus: disebut dengan “Spider leaf” (daun laba-laba)
  • BT (Broken Tea) Berasal dari Sumatera, Ceylon, beberapa wilayah di India bagian selatan. Pada umumnya berwarna hitam, terbuka, daunnya berdaging, berukuran sangat besar.

Kategori Daun Hancur:

  • BOPF (Broken Orange Pekoe Fannings ) Kelas utama di Ceylon, Indonesia, India bagian selatan, Kenya, Mozambique, Bangladesh dan China . Daun teh berdaun hitam, sedikit ditambah ramuan, ukuran partikel sama, tanpa pucuk. Di Indonesia BOP sangat bagus, BOP dengan daun kecil.
  • TGFOF (Tippy Golden Flowery Orange Fannings ).
  • GFOF (Golden Flowery Orange Fannings ) Kelas terbaik di Darjeeling untuk produksi teh celup.
  • FOF (Flowery Orange Fannings ) Umumnya berada di Assam, Dooars dan Bangladesh . Beberapa ukuran daunnya hampir sama dengan daun ukuran terkecil dari kategori daun cacat.
  • OF (Orange Fannings ) Berasal dari India bagian utara dan beberapa daerah di Afrika dan Amerika Selatan.
  • PF (Pekoe Fannings )

Partikel Halus:

  • D1 (Dust 1 ) Berasal dari Ceylon, Indonesia, China, Africa, Amerika Selatan dan India bagian selatan.
  • PD/PD1 (Pekoe Dust/Pekoe Dust 1 ) Terutama diproduksi di India .

Berdasarkan artikel : www.teafountain.com/ teagrades/

 

 



European Masters Degree in Food Studies - an Educational Journey


Master in Food Safety Law



Food-Info.net is an initiative of Stichting Food-Info, The Netherlands

Free counters!